Sebuah Bagian Subtitle

Secara umum, tujuan dari manajemen properti adalah sebagai berikut:

1.     Untuk mengelola properti yang digunakan sebagai investasi/bisnis guna memaksimalkan pendapatan dan modal investor.

2.     Untuk mengelola dan melaksanakan aspek fisik secara efektif dan efisien guna mendapatkan hasil yang optimal.

Lalu, kegiatan manajemen properti itu seperti apa atau meliputi apa saja? Kegiatan manajemen properti antara lain:

Ø Mempersiapkan dan membuat kontrak manajemen.

Ø Menyusun rencana dan pengambil alihan manajemen dari sebuah properti.

Ø Memelihara dan mengelola bangunan.

Ø Melakukan pemasaran dan negoisasi harga sewa.

Ø Mengatur sistem penagihan dan pengelolaan uang sewa.

Ø Mengatur sistem administrasi dan keuangan.

Ø Melakukan manajemen sistem informasi.

Dalam bisnis properti, manajemen properti adalah mengelola properti dengan berbagai macam kegiatan diantaranya:

Ø Memasarkan properti untuk memperoleh penawaran terbaik.

Ø Menagih sewa dan biaya pelayanan.

Ø Melakukan pemeliharaan properti.

Ø Mengelola keuangan yang masuk serta melaporkan kepada pemilik properti.

Ø Memonitor nilai properti.

Ø Melengkapi sarana dan fasilitas.

Ø Memahami pentingnya komunikasi dan informasi.

Dalam manajemen properti diperlukan sistem manajemen yang meliputi pelaksanaan tepat dan benar dalam menghimpun data-data yang sangat penting lainnya seperti melaksanakan rincian manajemen properti secara tepat, melakukan pengelolaan sistem yang benar, serta menghimpun dan menganalisis data penting lainnya.

Demikianlah beberapa informasi mengenai pentingnya manajemen properti dalam sebuah bisnis properti. Sebuah bisnis properti yang sukses, juga harus didukung oleh manajemen yang baik. Tidak harus diurus sendiri, Anda bisa menyewa jasa yang bisa membantu anda dalam memanage sistem property anda seperti LEUKEUN PMIS.