Berbagai Macam Kompensasi Perusahaan Yang Diberikan Kepada Karyawan

 

Odoo image and text block

Sebuah Bagian Subtitle

 Kompensasi merupakan sebuah imbalan yang diterima oleh seseorang atas kerja yang dilakukan. Di dalam dunia bisnis dan usaha, kompensasi berarti imbalan yang diberikan perusahaan kepada karyawannya.

Kompensasi perusahaan inilah yang biasanya menjadi pertimbangan apakah seorang karyawan bersedia atau tidak untuk bekerja di suatu perusahaan. Pemberian kompensasi menjadi hal yang cukup penting bagi perusahaan untuk meningkatkan loyalitas dan motivasi kerja karyawan. Dengan demikian, produktivitas perusahaan dapat meningkat dan akan berpengaruh pada keuntungan perusahaan.

 

Jenis Kompensasi Karyawan Perusahaan

Macam-macam Kompensasi Perusahaan yang Diberikan Kepada Karyawan Beberapa perusahaan memberikan imbalan berupa natura (barang) atau kenikmatan bagi karyawan sebagai pelengkap gaji dan tunjangan. Hal ini merupakan bagian dari kompensasi manajemen yang diberikan oleh perusahaan kepada karyawan atas kontribusi mereka dalam bentuk waktu , tenaga, pikiran, dan keahlian. Terdapat tiga jenis kompensasi yang pada umumnya diberikan oleh perusahaan, yaitu:

 

1.       Kompensasi finansial secara langsung

Kompensasi perusahaan ini meliputi segala macam imbalan pekerjaan yang berwujud uang  seperti gaji, macam-macam tunjangan, THR Keagamaan, insentif, bonus, komisi, pembagian laba perusahaan, opsi saham, dan pembayaran prestasi. Segala jenis pendapatan yang dapat menambah penghasilan bruto tahunan karyawan dan dikenai PPh Pasal 21 juga termasuk dalam kompensasi finansial langsung. Kompensasi ini bersifat langsung karena pembayaran dilakukan oleh perusahaan kepada karyawan dalam bentuk uang, bukan benda atau fasilitas. Misalnya, perusahaan membayar gaji, tunjangan, dan bonus akhir tahun secara langsung ke rekening karyawan.

 

2.       Kompensasi finansial secara tidak langsung

Jenis kompensasi ini juga dapat berwujud uang yang dikeluarkan perusahaan namun tidak diberikan secara langsung kepada karyawan. Tetapi biasanya melalui pihak ketiga. Misalnya, perusahaan mengikutsertakan karyawan ke dalam program perlindungan sosial dan kesehatan. Perusahaan membayar premi asuransi jiwa, asuransi kesehatan, asuransi ketenagakerjaan, dan karyawan memperoleh manfaat dari program tersebut berupa biaya perawatan atau pengobatan maupun tabungan hari tua. Berbagai fasilitas dan kenikmatan yang diperoleh karyawan yang juga termasuk kompensasi tidak langsung seperti mobil perusahaan, rumah dinas, voucher, akses internet, keanggotaan klub, dan lainnya.

 

3.       Kompensasi non-finansial

Jenis kompensasi ini tidak berwujud atau tidak terkait dengan uang, namun bernilai positif atau berharga bagi setiap karyawan. Misalnya pelatihan kecakapan karyawan, lingkungan kerja yang nyaman, supervisi yang kompeten dan profesional, tim kerja yang suportif, jenjang karir yang pasti, penghargaan terhadap prestasi, hak cuti yang lebih banyak, atau jam kerja yang lebih fleksibel. Bahkan, nama besar perusahaan juga dapat menjadi kompensasi non-finansial bagi karyawan. Sebab, reputasi perusahaan dapat meningkatkan kredibilitas individu karyawan.